Kamis, 09 Juli 2015

1 ons berapa gram??



1 ons berapa gram??
Membaca judulnya mungkin kalian bertanya-tanya, benarkah demikian bahwa 1 ons di konversi tidak sama dengan 100 gram? Ya, hal itu wajar karena sejak kecil kita diajarkan bahwa 1 ons = 100 gram. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia pun tertulis bahwa 1 ons adalah 1/10 kilogram. Namun ons disini tidak sama dengan ounce yang berlaku secara Internasional. Sebelum mengungkap kebenarannya kita harus mengetahui terlebih dahulu apa ons/ounce itu?
            Apa sih Ons itu? Ons adalah satuan berat atau massa. Kalian biasa mendengar kata “ons” saat ibu kalian membeli makanan di pasar, atau mungkin saat kamu sedang mempelajari tentang imperal metrik. Lalu apa yang dimaksud dengan ounce? Ounce (disingkat oz, dengan simbol ), adalah satuan berat/massa. Kamu boleh mengatakan bahwa "ounce" adalah Bahasa Inggrisnya dari "ons”. Dan apa bedanya ons dengan ounce? Ons dengan ounce sama saja satuan berat/massa, hanya saja penulisan ons kurang tepat. Dalam takaran internasional tidak dikenal satuan ons, yang ada adalah ounce.
            Kita juga perlu mengetahui bahwa satuan ukuran di dunia ini bermacam-macam, ada Sistem Amerika, Sistem Inggris, Sistem Metrik, dan sebagainya. Jika kita anggap bahwa 1 ons itu berasal dari kata ounce (Amerika), onza (Spanyol), once (Prancis), maka masing-masing juga memiliki ukuran yang berbeda yaitu (1 ounce = 28,35 g ; 1 onza = 27,3 g ; 1 once = 30,5 g). Ons yang sering kita gunakan adalah ons Sistem Belanda yaitu 1 ons =  100 gram. Satuan “ons Belanda” bisa disebut juga dengan satuan tradisional yang hanya bisa digunakan dalam kegiatan sehari-hari karena aspek sejarahnya, tetapi tidak bisa digunakan untuk keperluan resmi dan legal. Seperti timbangan analitik yang di laboratorium  Biologi, ukurannya menggunakan gram, tidak ada yang menggunakan ons. Ternyata tidak pernah ada acuan sistem takar-timbang legal atau pengakuan internasional atas satuan ons yang nilainya setara dengan 100 gram. Dan dalam sistem timbangan legal yang diakui dunia internasional, tidak pernah dikenal adanya satuan ons khusus Indonesia.
            Pihak Direktorat Metrologi juga, telah lama melarang pemakaian satuan ons untuk ekuivalen 100 gram. Mereka justru mengharuskan pemakaian satuan yang termasuk dalam Sistem Internasional (metric) yang diberlakukan resmi di Indonesia, untuk ukuran berat, satuannya adalah gram dan kelipatannya.
Description: Tabel Konversi Satuan Berat
Tabel 1.1 Satuan Massa
Satuan ons bukanlah bagian dari sistem metrik ini dan untuk menghilangkan kebiasaan memakai satuan ons ini, Direktorat Metrologi sejak lama telah memusnahkan semua anak timbangan (bandul atau timbal) yang bertuliskan “ons dan pon”.
            Sistem pengukuran di Indonesia mempunyai dasar hokum utama Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1981 Tentang Metrologi Legal (UUML 2/1981). Pasal 2 Undang-Undang ini menyatakan “Setiap satuan ukuran yang berlaku sah harus berdasarkan desimal, dengan menggunakan satuan-satuan SI”. SI (singkatan dari Le Systeme International d’Unites atau Sistem Internasional Satuan) adalah suatu sistem yang mendefinisikan satuan-satuan pengukuran yang digunakan secara universal oleh negara-negara anggota Konvensi Meter. Dengan begitu, sesuai UUML 2/1981 maka satuan yang dapat digunakan secara sah di Indonesia adalah satuan-satuan SI, yaitu: Meter (untuk besaran panjang), Kilogram (massa), Sekon (waktu), ampere (arus listrik), kelvin (suhu), kandela (kuat cahaya), mole (kuantitas zat). UUML 2/1981 juga menjabarkan kelipatan (multiple) dan pecahan (submultiple) untuk tiap-tiap satuan ukuran, yaitu berupa prefix mili-, kilo-, dan sebagainya.
            Masalah ukuran adalah masalah kesepakatan, jika tahu yang dimaksud bahwa 1 ons Belanda yang 100 gram maka tidak jadi masalah, karena itu memang benar. Apabila ketidaktahuan ons mana yang dipakai yang akan menjadi masalah. Seperti takaran bahan kimia yang menggunakan ons Internasional tapi dihitung/ditakar dengan menggunakan ons Belanda, wah bisa bermasalah.
            Sebagai contoh pada kasus seorang pegawai yang bekerja pada sebuah perusahaan asing di PHK, penyebabnya adalah kesalahan menerapkan dosis pengolahan limbah yang telah berlangsung bertahun-tahun. Kesalahan ini terkuak ketika seorang pakar limbah dari suatu Negara Eropa mengawasi secara langsung proses pengolahan limbah yang selama itu dianggap selalu gagal. Pasalnya adalah takaran timbangan yang dipakai dalam buku petunjuknya menggunakan satuan pound dan ounce. Kesalahan fatal mungkin muncul karena yang bersangkutan mengartikan 1 pound=0,5 kg dan 1 ounce = 100 gram, sesuai pelajaran yang ia terima dari Sekolah. Sebelum PHK dijatuhkan, seorang pegawai itu diberi tenggang waktu 7 hari untuk membela diri dengan cara menunjukkan acuan ilmiah yang menyatakan 1 ounce = 100 gram. Usaha maksimum yang dilakukan hanya bisa menunjukkan Kamus Besar Bahasa Indonesia yang mengartikan ons (bukan ditulis ounce) adalah satuan berat senilai 1/10 kilogram. Acuan ini termasuk tabel-tabel konversi yang berlaku sah atau dikenal secara Internasional tidak bisa ditemukan.
Satuan
SI
Indonesia&Belanda
1 ons
28,35 gram
100 gram
1 pound
453,6 gram
500 gram
1 pound
16 ons
5 ons
Tabel 2.1 Tabel konversi satuan dalam SI dan Indonesia&Belanda
* Fakta-Fakta Ons
            Di luar negeri dalam cara menentukan berat logam mulia seperti emas dan perak, standar satuan yang dipakai adalah troy-ounce. Troy Ounce merupakan satu-satunya ons yang digunakan untuk menghargai emas dan perak. Dimana 1 troy ounce =  1,0971428 Ons  = 31,1034768  gram.
1 Ons emas di Indonesia adalah 100 gram, karena Indonesia menggunakan satuan ons Belanda (Dutch ounce).
Sedangkan di Inggris 1 ons emas itu adalah 31,1034768 gram, karena Inggris menggunakan sistem standar satuan emas.
            Jika kita tidak paham tentang satuan bisa salah dalam membeli emas (dalam gram) bila mengaitkan dengan emas di luar negeri (dalam troy-ounce).
            Pendapat saya tentang fakta-fakta ons ini yaitu penggunaan ons tergantung pada satuan ukuran yang digunakan di negara tersebut, karena satuan-satuan berat disetiap negara berbeda-beda. Dan penggunaan satuan ons juga tergantung pada penerapannya.
            Jadi kesimpulannya yang sering kita bilang 1 ons = 100 gram itu adalah 1 ons Belanda, secara kita dahulu pernah dijajah Belanda, otomatis mengadopsi sistem ukuran Belanda. Hal ini merupakan suatu kesalahan yang diwariskan secara turun-temurun, Dan orang umum di Indonesia tetap menggunakan 1 ons = 100 gram sehingga para pedagang dan ibu-ibu tidak akan bingung. Tetapi untuk keperluan tertentu yang berkaitan dengan satuan Internasional maka 1 ounce = 28,3495231 gram. Dan saya juga telah mencoba mengkonversi di handphone bahwa 1 ons =  28,3495231 bukan 100 gram.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 2010. Satuan Ons dan Pon. [Online]. Tersedia: http://u.lipi.go.id/1265103377  [18 Juni 2015].
Anonim, 2015. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 1981 Tentang Metrologi Legal. [Online]. Tersedia: http://hukum.unsrat.ac.id/uu/uu 2 81.html  [18 Juni 2015].
Anonim, 2013. Satu Ons Bukan 100 Gram. [Online]. Tersedia: http://tahunggasih.blogspot.com/2013/10/tahu-nggak-sih-kalau-1-ounce-tidak-sama.html  [18 Juni 2015].
Prasetyo, 2011. Satu Ons Tidak sama dengan 100 Gram. [Online]. Tersedia: http://hprasetyo.wordpress.com/2011/07/19/1-ons-100-gram/ [15 Juni 2015].
Wikipedia,2014. Troy Ounce. [Online]. Tersedia: http://id.m.wikipedia.org/wiki/troy_(satuan)  [08 Juli 2015].

1 komentar: